Jakarta, Micvi – Calista Amadea dan Callista SSS, dua gadis cantik yang kebetulan bernama sama (beda tipis di penulisannya) berkolaborasi menyanyikan lagu “Ya Namamu Maria”.
Mereka ditemani ayah masing-masing. Calista Amadea bersama ayahnya Heru Krisna, sedang Callista SSS, bersama ayahnya Didiek SSS.
Heru Krisna adalah pengusaha dan juga Ketua DPD Ikatan Sarjana Katolik Indonesia (ISKA) DKI/Jabodetabek dan Ketua Bidang Kaderisasi dan Orang Muda HAAK Komisi HAAK KAJ . Dan Didiek SSS dikenal sebagai musisi papan atas Indonesia yang piawai sebagai peniup saksofon (Saxophonist).
Heru Krisna menceritakan ide dan gagasan membuat album tunggal “Ya Namamu Maria’ ini. Pemilik Micvi Entertainment ini mengatakan, awalnya, ia meminta Didiek SSS untuk menitipkan karya instrumentalnya di Micvi Entertainment. “Ada banyak karya instrumental di kami dan cukup laku,” ungkapnya.
Didiek SSS menyambut lain tawaran Heru Krisna ini. Suami Drg Claudine Cherie ini mengatakan, justru ia mempunyai ide yang lain.
“Saya punya ide. Saya ingin bikin trio, yaitu Callista SSS, Didiek SSS dan Calista Amadea,” tuturnya.
Heru pun setuju dengan ide ini. Ini menjadi semacam pemenuhan ‘nubuatan’ karena sembilan tahun lalu, pada waktu Didiek SSS tampil di Gereja Santo Matias Cinere, pernah mengajak Calista Amadea berduet dengan Callista SSS.
Namun sehari kemudian Didiek SSS berubah pikiran. Tiba-tiba ia mengajukan ide yang lebih unik lagi.
Katanya, “Saya menyampaikan ide, ide langka, ayah dan anak mungkin ada, tapi kolaborasi antara dua ayah dan dua anak, yang kebetulan nama anak sama, mungkin baru kali ini,” ujar Didiek mantap.
Menurut adik soxophonist jazz Almarhum Embong Raharjo ini, kolaborasi ini memberi pesan penting tentang parenting. “Bagaimana seorang ayah mendampingi anaknya memuji Bunda Maria. Siapa tahu memberi pesan yang luar biasa bagi banyak keluarga,” tegasnya. Heru Krisna pun setuju.
Menurut Didiek SSS, proses pengerjaan lagu baik rekaman dan pembuatan video clip selesai tak sampai dua minggu. Didiek sudah menyiapkan materi musik dan aransemen lagu. Materi itu dikirim ke Heru Krisna dalam bentuk minus one. Mereka berempat masuk studio rekaman di Harper Tebet, Jakarta Selatan. Syuting video clip berlangsung di Gua Maria Paroki Cilandak, Jakarta Selatan.
Single “Ya Namamu Maria” ini menurut Heru Krisna telah dan akan diunggah ke lebih dari 25 Toko Digital seluruh dunia, seperti Spotify, Apple Music, JOOX, Deezer, Langit Musik dan sebagainya, juga ke YouTube.
Didiek SSS “Semoga lagu ini menambah kekuatan semua orang yang sedang mengalami letih lesu dan berbeban berat. Saya percaya Bunda Maria hadir di kolaborasi ini. Semoga bisa diterima di kalangan Katolik. Bapak Ignatius Kardinal Suharyo saya kirimi dan beliau mendukung dan bergembira sekali dengan karya ini”.
Heru Krisna “Bahagia, bersyukur sungguh, sukacita, semoga bisa ikut memberkati dan membantu menguatkan iman sebanyak mungkin Umat”.
Disarikan dari: thetungkem.com